Minggu, 20 Agustus 2017

Hadir Sepenuhnya Saat Ini


Yesus mengatakan pada kita bahwa tidak baik untuk setengah sadar (atau setengah tidur). Kalau anda tidur, tidurlah dengan nyenyak dan kalau ada dalam keadaan sadar maka sadarlah secara penuh. Dan untuk itulah meditasi mau menuntun kita. Dengan hadir sepenuhnya pada saat kini, pada saat kita mengucapkan mantra kita, kita memasuki saat kini Allah yang abadi.

Kritik utama yang sering dilontarkan untuk umat Kristiani masa kini adalah bahwa kita terlalu lambat untuk memahami, undangan untuk membuka hati secara penuh pada Kristus. Surat St. Paulus kepada jemaat di Korintus mengatakan bahwa "Allah yang memanggil kamu kepada persekutuan dengan Anak-Nya Yesus Kristus, Tuhan kita, adalah setia (1 Kor 1:9)

Tradisi kita mengatakan bahwa hidup, kekuatan dari Allah, kekuatan dari cinta-Nya ditemukan dalam hati kita masing masing. Untuk mendapatkan kekuatan itu mengharuskan kita untuk hadir secara penuh pada-Nya. Tradisi kita juga mengatakan bahwa panggilan kita adalah untuk menjadi betul-betul menyadari akan misteri ini dan menyadarinya sebagi sebuah misteri kepenuhan. Kita menemukan diri kita dengan kehilangan diri kita di dalam Allah, dan hanya dengan demikian kita menemukan tempat kita yang utama di dalam misteri Allah.


Moment of Christ – John Main, OSB

Tidak ada komentar:

Posting Komentar