Minggu, 08 Juli 2012

MODEL-MODEL DOA

Siriakus Maria Ndolu, OCarm.


Pada umumnya, ada dua model doa dan spiritualitas. Tradisi Kataphatik adalah salah satunya dimana kata-kata dan gambaran digunakan didalam doa dan itu secara umum dihubungkan dengan Barat. Tradisi Apophatik adalah suatu cara doa tanpa gambaran yang secara umum dihubungkan dengan Timur.


Pada permulaaan, doa itu bagaikan menimba air dengan timba, ada sedikit banyak usaha dengan sedikit hasil yang diperoleh.
Yohanes dari Salib pada dasarnya berpegang pada kemajuan yang sama. Bagi dia dan pengikutnya, orang harus mempunyai kebiasaan-kebiasaan keutamaan tertentu yang diusahakan sebelum bergerak ke tahap doa yang lebih tinggi. Tradisi Meditasi Kristiani adalah tradisi berdoa dengan menggunakan kata-doa (mantra). Dengan mengucapkamn kata-doa (mantra), kita mengambil fokus perhatian dan meningggalkan diri sendiri. Orang yang mengikuti panggilan Kristus akan meninggalkan dirinya dan mengikuti Kristus.


Ketika berdoa dengan mengucapkan kata-doa (mantra) kita tidak tertuju pada sukses. Kita hanya mau setia pada sebuah didiplin - sebuah disiplin yang membebaskan kita dari keterpusatan pada diri kita sendiri. Seseorang yang membuat keputusan untuk mengucapkan mantra, tetntu telah membuat keputusan ini dari beberapa pengetahuan Kitab Suci dan ajaran-ajaran Gereja, dan sebuah keinginnan untuk menghayati kehidupan yang lebih Kristiani. Maka ketika mereka meneruskan mengucapkan kata-doa (mantra) dan mengalami kebebasan dan rahmat  yang ia bawa, mereka akan ditarik kepada keinginan yang lebih besar untuk mendalami Kitab Suci dan menghayati keutamaan hidup yang lebih sederhana.


(Diresume : Sr. Christera, ADM; Sumber : "Meditasi Kristiani", Jalan Sederhana Menjumpai Allah, Siriakus Maria Ndolu, OCarm, Penerbit Kanisius, 2009).

Tidak ada komentar:

Posting Komentar