Melalui pengalaman meditasi kita memahami bahwa setiap dari kita, artinya setiap manusia, adalah dalam hubungan yang kreatif dengan Allah melalui Kristus. Meditasi menjadi begitu penting karena sewaktu hubungan kita dengan Kristus semakin dekat, kita menyadari bahwa hubungan kita satu sama lain menjadi lebih dekat. Ketika kita menyadari hal itu sebagai pribadi, kita juga menyadarinya bahwa perkembangan pribadi kita dan perziarahan batin kita bukan saja merupakan urusan kita pribadi. Hal itu juga melibatkan tanggung jawab kita pada seluruh umat manusia.
Meditasi mengajar kita untuk mencapai sesuatu yang lebih: semakin kita lebih masuk ke dalam misteri kesatuan ini, semakin kita lebih menjadi manusia yang sebenarnya. Semakin kita lebih mempunyai komitmen pada perjalanan manusiawi kita, semakin kita lebih mempunyai komitmen pada perjalanan seluruh umat manusia, terutama tentunya segi-segi kemanusiaan yang kita temukan dalam tugas harian kita.
Atau dengan kata lain, komitmen kita adalah pada Kristus yang universal. Bahkan lebih dari itu, jika memungkinkan, itu merupakan sebuah komitmen pada seluruh ciptaan. Ini berarti keprihatinan dan cinta pada keindahan semesta alam, dan roh manusia yang dinyatakan dalam seni., kepedulian terhadap lingkungan dan semuanya itu dipadatkan dalam bentuk nilai dan keindahan. Semua bagian dari hidup menjadi lebih dalam waktu kita memasuki misteri dari Kristus.
John Main OSB, Word Made Flesh.
sumber: www.wccm.org
Tidak ada komentar:
Posting Komentar