Lent Daily Reflections - Laurence Freeman, OSB
KAMIS MINGGU V PRAPASKAH 2013
Kehidupan datangnya
dalam berbagai bentuk dan ukuran dan dari berbagai arah yang tidak terduga. Hal
ini tidak tertahankan. Meskipun demikian penolakan kehidupan juga merajalela.
Penolakan seringkali dimulai dengan ketakutan karena kehidupan ditandai oleh adanya
perubahan oleh karena itu dituntut penyesuaian kita. Bila tuntutan ini terlalu
menakutkan kita berusaha untuk mengurangi kemungkinan kehidupan baru itu
membatasi kekuatannya sehingga kita dapat mengawasi dengan lebih baik. Tidak
lama kemudian yang kita lakukan adalah keberhasilan membuatnya tak berdaya.
Kemudian kita mengeluh karena kehidupan tampaknya jadi membosankan atau
dirasakan tidak sesuai.
Salah satu ciri
kehidupan adalah perubahan-yang kita namakan pertumbuhan. Kehidupan juga
terhubungkan sendiri dan tersadarkan begitu hubungan itu terjalin.Suatu
pertanyaan penting bagi para manusia-terutama dalam budaya kita sekarang yang
sangat tergantung pada kebenaran yang sesungguhnya dari pendorongnya - adakah
kita merasakan benar hidup? Sadarkah kita menganggap perubahan sebagai
pertumbuhan atau hanya sebagai tantangan belaka agar percobaan kita lebih dapat
diawasi. Sebagai manusia yang terhubungkan apakah kita melihat bahwa hubungan
ini sebagai dasar yang suci keberadaan kita atau tambahan, menambahkan pada
pencarian kebahagiaan seturut kehendak ego ?
Pertanyaan seperti
itu tentu saja dapat merupakan penolakan kehidupan bila mereka menjadikan kita
terlalu berpusat pada diri sendiri. Kehidupan memancar keluar dari pusat tempat
asalnya yang gaib. Di pusat itulah kita rasakan paling perlu untuk dihubungkan
bukannya pusat bayangan yang adalah ego kita. meditasi menggeser pusat itu
kearah yang benar.
Dua hari yang lalu
kita membuka Pusat Meditatio kita yang baru di London. Ini salah satu tanda
perubahan dan pemekaran hubungan yang tercakup didalam program Meditatio di
komunitas yang kita mulai sejak tiga tahun yang lalu. Banyak orang datang ke
pusat ini untuk merayakan kehidupan baru ini dan memujikan kebaikannya.
Dimulainya sesuatu yang baru-bayi, buku ataupun pusat - biasanya penuh sukacita
dan dipenuhi dengan optimisme dan kemampuan. Mereka mengingatkan kita akan
makna kehidupan.
Meditasi menjadikan
pengalaman seperti awal mula suatu kehidupan baru ini-menjadi berkelanjutan.
Tetap segar dirasakannya karena kita belajar untuk menjadi lebih hidup hari
demi hari, tidak begitu takut untuk bertumbuh, kurang ditolaknya. "Saya
telah mencapai bahwa engkau harus punya kehidupan, kehidupan dalam segala
kepenuhannya" Ini diterjemahkan dalam seluruh pengalaman pribadi. Atau
lebih baik bukan diterjemahkan. Itu ditemukan dalam perjalanan yang dinamakan
kehidupan.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar