Fr. Laurence Freeman OSB.
Menyadari
bahwa anda benar-benar telah kehilangan sesuatu membuat shock seluruh sistem
anda, sengat kedukaan bercampur dengan kemarahan dan kebingungan. Sesuatu
yang hilang bisa jadi kunci mobil
atau seseorang yang anda kasihi; intensitas dan jangka waktu shock itu berbeda-beda tetapi penolakan langsung atas kehilangan sesuatu yang
kita (kira) miliki itu terbentuk dalam psikis kita.
Tetapi
menemukan sesuatu yang telah hilang akan memenuhi kita dengan suka cita dan
syukur pada tingkat yang lebih tinggi. Milik yang kita kira telah hilang,
kita temukan kembali seperti karunia
dan setiap saat kita mengalami pemberian (dari atau kepada diri kita), kita
menjadi lebih hidup, lebih murah hati dan lebih menjadi diri kita sendiri.
Bagaimanapun
juga hidup mengajar kita kebenaran akan penemuan dan kehilangan ini. Tetapi
kita dapat menerapkan kebenaran dan pada tingkat tertentu dapat mengantisipasi
rasa sakit dan shock atas kehilangan tersebut. Lebih jauh lagi disebut melepaskan. Jika
kita lebih melekat dan lebih merasa memiliki maka rasa sakit atas kehilangan
tersebut lebih parah. Melepaskan adalah semacam kerelaan untuk hilang – suatu paradox
yang mengubah kehilangan menjadi penemuan.
Prapaskah
– dan disiplin pengendalian diri sederhana apapun yang kita jalankan selama 40
hari mendatang – mengajar kita cara untuk melepaskan setiap saat, dengan setiap
tarikan napas, setiap perjumpaan, dalam setiap relasi. St. Benediktus berkata
bahwa berdasarkan hal tersebut hidup seharusnya menjadi masa prapaskah yang
berkesinambungan.
Masa prapaskah memberi kita kekuatan untuk hidup dengan
kebebasan dan spontanitas dan yang terutama ketidak takutan yang membuat
kepenuhan kemanusiaan kita berbuah. Kita cukup hanya percaya dan melambung. “Siapa
saja yang ingin menyelamatkan nyawanya akan kehilangan nyawanya.” Kita
melakukannya secara bertahap – pergeseran arah yang lembut yang direalisasikan
oleh latihan harian meditasi kita.
(Diterjemahkan oleh : Fransisca Hadiprodjo - WCCM Yogya)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar